Surat Al ‘Asr, remember?
Manusia nggak bisa mengerjakan sesuatu yang netral, pasti kalau nggak merupakan kegiatan positif ya berarti kegiatannya itu negatif. Bengong kayaknya netral, nggak ngelakuin apa-apa, tapi kalau dipikir-pikir daripada bengong harusnya dia bias mengerjakan hal-hal yang lebih bermanfaat, dzikir misalnya, jadi bengong termasuk kegiatan ynag negatif.
Tidak akan tergelincir kaki manusia sebelum ditanya empat perkara:
1. Usia, dimanfaatkan untuk apa?
2. Masa muda, dimanfaatkan untuk apa?
3. Harta, gimana dapetnya? digunakan untuk apa?
4. Ilmu, udah diamalkan atau belum?
Menghargai setiap waktu yang kita punya, sedetik pun berapa pun kita bayar waktu nggak bisa kembali
Tidak melakukan sesuatu -> apakah emang kita nggak mampu atau itu godaan syetan shg kita merasa tidak mampu
Tips menyiasati waktu:
1. Menjaga manfaat waktu
Tau apa yang harus dikerjakan, tau kapan harus mengerjakan sesuatu (diajarkan oleh Islam dengan sholat) misal berdoa di waktu-waktu yang mustajab, mana yang harus diprioritaskan, dilist apa-apa aja yang harus dikerjakan
2. Tidak menyia-nyiakan waktu
Menyia-nyiakan waktu lebih parah dari menyia-nyiakan harta. Nggak melakukan apa-apa atau menunda sesuatu --> menyusahkan diri sendiri --> ditunda jadi numpuk --> susah sendiri. Lagipula pas nunda misalnya besok, belum tentu besok itu lebih luang daripada sekarang.
Kasus: sekarang hari Senin, Kamis ada kuis. Senin luang tapi kan belum mood buat belajar, belum ada motivasi, jadinya baca buku juga nggak masuk-masuk materinya. Mending pas malem Senin langsung focus cepet masuk. Gimana dong? ._. nah itu dia tugas kita: menumbuhkan motivasi :o
3. Berlomba-lomba dalam kebaikan
Sebaik-baiknya manusia adalah manusia yang bermanfaat bagi orang lain.
Barangsiapa membantu meringankan pekerjaan orang lain, Allah akan balik membantu memudahkan urusannya.
4. Belajar dari kejadian yang dialami hari demi hari
5. Mengatur waktu
Orang yang berakal dan mampu mengendalikan diri seharusnya memiliki empat macam waktu, waktu untuk:
a. Bermunajat kepada Allah
b. Instrospeksi diri
(hisablah dirimu sebelum Allah menghisab dirimu, semoga akan diringankan)
c. Memikirkan ciptaan Allah
Kenapa rambut kepala kita bisa tambah panjang tapi bulu mata kita enggak? Hayooo. Bayangkan kalo bulu mata kita bisa tambah panjang terus menerus. Hmm. Silakan lafalkan subhanallah :’)
d. Memenuhi kebutuhan jasmani
6. Bagi tiap waktu ada aktivitasnya
Mentoring – bersama Kak Ana
Senin, 11 Maret 2013, selasar selatan MUI, pinggir danau Puspa
Tidak ada komentar:
Posting Komentar